Dunia adalah “Gas”, Agama adalah “Rem”

Ardi Muhammad
4 min readMar 24, 2024
uang 50 ribu rupiah (sekitar $3 USD)

Bagian 1 dari 3 — Keluarga Kecil dan Seorang Eksmud.

Apabila anda bisa membaca tulisan ini,
berarti anda orang kaya.

Mungkin anda baca di kasur sambil rebahan, atau di kendaraan pribadi maupun umum, di handphone maupun di laptop, pakai WiFi ataupun paket data. Baca di iPhone atau di Handphone China 2 jutaan, dlsb…
Yang jelas, anda punya handphone & punya paket data.

Maka dari itu, besar kemungkinan anda juga punya tempat tinggal; anda tidak tidur beratapkan langit seperti supir angkot T12 jurusan Kampung Rambutan — Cilitan yang saya lihat kemarin malam.

Anda tidur di kasur yang empuk, mungkin juga anda punya Isteri / pacar yang bisa menghangatkan badan anda…

Keesokan hari, sepulang kerja, anda, anak, dan istri anda makan sebuah sup hangat; yang baru saja disendok dari kuali tempat sup itu dimasak. Sup berisikan ceker dan tulangan ayam yang rasanya gurih itu dimasak oleh Isteri anda tercinta…

“Alhamdulillah ya pah kita masih bisa makan sup hangat.”
“Iya mah, Alhamdulillah. Tadi pagi habis berapa buat belanja dapur?”

“Sayur Sop 6 ribu, ceker sama tulangan 16 ribu. Terus tadi beli gas 21ribu. Jadinya habis 43 ribu.”
“Sama ongkos sekolah Ricky, jadi berapa?”

“Jadi pas 50ribu, pah. di Sekolah Ricky tadi ada sumbangan PMI 2 ribu jadi ongkosnya 7 ribu (biasanya 5 ribu.)”

W204 C200K 2008

Sementara…
Seorang eksekutif muda (Eksmud) baru saja selesai meeting dengan client nya, bayar parkir valet 35 ribu, sisanya 15 ribu beli air mineral di LAWSON.

50ribu bisa membiayai sebuah keluarga sederahana selama 1 hari,
Sementara, di sisi lain,
50ribu hanya bisa bayar valet parkir Mercedes Benz & sebotol Air Mineral si Eksmud itu…

Bagi Anda sendiri, 50 ribu bisa buat beli apa?

Pesan Moral;
Hidup itu “Murah”, yang mahal adalah “Gaya” Hidup.

Bagian 2 dari 3 — Who runs the world? Money.

Henry Ford menciptakan mobil Model T untuk memudahkan warga Amerika pindah dari titik A ke titik B.

tetapi pada saat itu, Pak Hen bertanya kepada warga Amerika;
“Apa yang anda butuhkan?” mereka menjawab “Kuda yang lebih cepat.”

Daripada memenuhi permintaan pasar,
Pak Hen berinovasi;

Pak Hen menciptakan “Produk Baru” Belio rela menghabiskan modal, waktu, dan rela menanggung resiko demi menciptakan Produk baru yang kelak menghasilkan keuntungan Dollar yang ratusan kali lipat dari modal yang ia keluarkan.

Akhirnya warga amerika bisa beli mobil dengan harga murah, dan efek sampingnya; Pak Henry menjadi kaya raya berkat inovasinya itu.

Ada satu kesamaan antara Pak Henry Ford dan Pak Hendrik penjual pisang goreng didekat rumah saya; Mereka semua memberikan Nilai tambah pada produknya;

“Kuda” yang jaaauh lebih cepat, dan Pisang yang ditepungi kemudian digoreng yang menambah citarasa dari pisang yang hanya dimakan langsung dari kulitnya.

Pesan Moral;
Jika Ingin kaya, Ber-Inovasi lah!
Be Creative!

KRG: Kopling, Rem, Gas

Bagian 3 dari 3 — Tahu kapan Saatnya harus berhenti.

Balik lagi ke Eksmud yang ada di cerita bagian 1;

Keesokan harinya, ia menerima telepon dari sekretaris nya;
“Maaf Pak, proyeknya ngga deal. Harga nya ngga masuk nih, bisa dimurahin lagi ngga?”

Karena Pak Ardi adalah Bos yang baik, yang tidak mau memotong upah karyawannya hanya demi sebuah proyek, akhirnya pak Ardi menolak proyek tersebut.

“Gapapa mah. Berati Belom rejeki kita.”

Di satu sisi, ada seorang kepala Perusahaan Plat Merah yang rela menyogok 2 Milyar demi proyek seharga 3 milyar;

“Loh, kan proyeknya Cuma 3 milyar, kok nyogoknya 2 milyar? Untungnya tipis dong, pak?” Ucap salah satu staff nya.
“Gapapa, yang penting kita deal dulu. Biar kita ada nama.”

“Ee… maaf pak, tapi ini kita minus loh. Pengerjaan proyeknya aja 800 juta, sementara karyawan kita butuh digaji 500 juta. Jadinya minus 300 juta.”

“Potong aja gaji kuli-kuli djawa itu. Lagipula Kerja rendahan ya dibayarnya rendah! Sementara SAYA lah yang bertanggungjawab kalau proyek ini ada apa-apa.”

“Oke deh, pak! Laksanakan!”

Pesan Moral;
“Tahu Kapan saatnya nge-rem (berhenti)
Karena kelak hidup kita pun juga akan di Rem oleh yang bisa ngerem.”

Sayangnya, saya tidak bisa menyetir mobil manual,
Jadi tidak begitu paham mengenai kopling.
Kira-kira begitu.

Sekian, Terimakasih.
Jakarta 24/3/24
Ardi MH

--

--

Ardi Muhammad

21 Years old. CEO & Founder, Freelancer, Unemployed. Choose one according to the needs